BELAJAR DARI CENDEKIA

Seorang cendekiawan menumpang perahu di sebuah danau. Ia bertanya kepada tukang perahu,

“ Sobat, pernahkah anda mempelajari Matematika ?”

“ Tidak.”

“ Sayang sekali, berarti anda telah kehilangan seperempat dari kehidupan Anda. Atau barangkali Anda pernah belajar ilmu filasafat ?”

“ Itu juga tidak.”

“ Dua kali sayang, berarti Anda telah kehilangan lagi seperempat dari kehidupan Anda. Bagaimana dengan sejarah ?”

“Juga tidak.”

“ Artinya, seperempat lagi kehidupan Anda telah hilang.”

Tiba-tiba angin bertiup kencang dan terjadi badai. Danau yang tadinya tenang menjadi bergelombang, perahu yang ditumpangi merekapun oleng. Cendekiawan itu pucat dan ketakutan. Dengan tenang tukang perahu itu bertanya,

“ Apakah Anda pernah belajar berenang ?”

” Tidak.”

“ Sayang sekali, berarti Anda akan kehilangan seluruh kehidupan Anda.”

Ps. note ini ada di laptop sejak lama. Pengen share, tapi ga tau sumbernya. Bagi yang menulis note ini, saya minta ijin share boleh ya. Semoga bermanfaat ^^